Seleb juga manusia. Mereka pernahmengambilsetidaknya satu keputusan buruk yang berhubungan denganpenampilan.Bahkan artis semodis Agnes Monica pun pernah tampil denganrambutlayaknya "alay". Berikut ini 6 tatanan rambut terburuk yangpernahditampilkan oleh seleb Indonesia.
Agnes Monica dan rambut "alay"
Agnesdikenal selalu inovatif dalam penampilan, bahkan tak jarang jaditrendsetter di bidang fashion dan kecantikan di Indonesia. Termasuk saatia meniru gaya rambut Harajuku di tahun 2005. Tak ada yang salahdengangaya Harajuku, tapi potongan rambut pendek di puncak kepaladengankombinasi 3 warna ini sepertinya bukan pilihan yang baik.
Melly Goeslaw dan rambut “mad scientist”
Bahkansebelum Lady Gaga dikenal karena penampilannya yang nyentrik,Indonesiasudah lama punya Melly Goeslaw yang selalu tampil unik binajaib diatas panggung. Namun untuk tampilan sehari-hari, vokalis bandPotret inibiasanya tak pernah aneh-aneh. Kecuali saat ia mewarnairambutnya jadiabu-abu dengan model kaku bagaikan ilmuwan gila difilm-film fiksiilmiah.
Mulan dan rambut kriwilnya
Secantikapa pun wajahnya, jika diberi rambut superkriwil dengan warna merahngejreng, tak ada yang bisa tetap cantik. Mulan contohnya. Ia kemudiantetap bertahan dengan rambut merah, tapi setidaknya dengan model yangjauh lebih baik.
Pinkan Mambo dan rambut boneka
Demimendapatkan rambut panjang dan pirang yang indah, Pinkan mengakusampaiharus menyambangi salon di luar negeri dan membayar jutaanrupiah.Namun pada suatu waktu, ia tampil di atas panggung denganrambutpirangnya dibuat keriting dan menumpuk di atas kepala bagaikanbonekaBarbie gagal produksi.
Sania dan rambut pirangnya
Takada salahnya mewarnai rambut jadi pirang bak aktris-aktris Hollywood.Tapi jangan lupa memilih gradasi warna pirang yang sesuai dengan jenisrambut dan warna kulitmu. Salah pilih warna, bisa-bisa hasilnya sepertirambut pirang Sania ini.
Trie Utami dan rambut air mancur
Balitamemang terlihat lucu dengan rambut dikuncir tinggi bak air mancur.Tapijika umur kita sudah tak lagi anak-anak, sebaiknya tinggalkan gayarambut ini. Trie Utami sepertinya lupa akan hal ini, atau dia merasagaya rambut kuncir tinggi masih populer seperti di tahun 80’an.
Agnes Monica dan rambut "alay"
Agnesdikenal selalu inovatif dalam penampilan, bahkan tak jarang jaditrendsetter di bidang fashion dan kecantikan di Indonesia. Termasuk saatia meniru gaya rambut Harajuku di tahun 2005. Tak ada yang salahdengangaya Harajuku, tapi potongan rambut pendek di puncak kepaladengankombinasi 3 warna ini sepertinya bukan pilihan yang baik.
Melly Goeslaw dan rambut “mad scientist”
Bahkansebelum Lady Gaga dikenal karena penampilannya yang nyentrik,Indonesiasudah lama punya Melly Goeslaw yang selalu tampil unik binajaib diatas panggung. Namun untuk tampilan sehari-hari, vokalis bandPotret inibiasanya tak pernah aneh-aneh. Kecuali saat ia mewarnairambutnya jadiabu-abu dengan model kaku bagaikan ilmuwan gila difilm-film fiksiilmiah.
Mulan dan rambut kriwilnya
Secantikapa pun wajahnya, jika diberi rambut superkriwil dengan warna merahngejreng, tak ada yang bisa tetap cantik. Mulan contohnya. Ia kemudiantetap bertahan dengan rambut merah, tapi setidaknya dengan model yangjauh lebih baik.
Pinkan Mambo dan rambut boneka
Demimendapatkan rambut panjang dan pirang yang indah, Pinkan mengakusampaiharus menyambangi salon di luar negeri dan membayar jutaanrupiah.Namun pada suatu waktu, ia tampil di atas panggung denganrambutpirangnya dibuat keriting dan menumpuk di atas kepala bagaikanbonekaBarbie gagal produksi.
Sania dan rambut pirangnya
Takada salahnya mewarnai rambut jadi pirang bak aktris-aktris Hollywood.Tapi jangan lupa memilih gradasi warna pirang yang sesuai dengan jenisrambut dan warna kulitmu. Salah pilih warna, bisa-bisa hasilnya sepertirambut pirang Sania ini.
Trie Utami dan rambut air mancur
Balitamemang terlihat lucu dengan rambut dikuncir tinggi bak air mancur.Tapijika umur kita sudah tak lagi anak-anak, sebaiknya tinggalkan gayarambut ini. Trie Utami sepertinya lupa akan hal ini, atau dia merasagaya rambut kuncir tinggi masih populer seperti di tahun 80’an.
0 komentar
Posting Komentar