Sana Sini News - Amerika Serikat (AS) dan Indonesia berkomitmen untuk menjaga perdamaian dunia. AS pun menjanjikan membantu pembangunan pusat latihan pasukan perdamaian di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Sejak 2006 lalu, AS sudah mengucurkan dana sebesar USD14,8 juta atau sekira Rp133 miliar untuk membantu operasi pasukan perdamaian Indonesia.
AS pun terlibat dalam pembangunan pusat latihan bagi para pasukan perdamaian yang ada di Sentul. Fasilitas ini akan dibangun di tanah seluas 159 hektare dan akan selesai pada 2013 mendatang. Fasilitas ini akan sanggup menampung 1.500 pasukan. Demikian seperti diberitakan Lembar Fakta Departemen Luar Negeri AS yang diterima okezone, Sabtu (19/11/2011).
Setelah pusat pelatihan dibangun, pasukan Indonesia akan diberikan pelatihan yang mendetil sebelum dikerahkan ke negara lain dalam misi perdamaian.
Kerja sama penjagaan perdamaian merupakan salah satu dari program Kerja Sama Komprehensif AS dan Indonesia.
Global Peace Operation Initiative (GPOI) juga mendanai pembangunan barak dan pengadaan peralatan bagi pasukan Indonesia yang menjalankan misi perdamaian.
Sejak 1957 silam, Indonesia sudah mengerahkan 24 ribu pasukan perdamaian melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Saat ini, sebanyak 1.700 pasukan perdamaian asal Indonesia sudah disebar di negara-negara yang ada di belahan dunia seperti Lebanon, Kongo, dan Haiti.
Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa juga berencana meningkatkan jumlah pasukan perdamaian Indonesia yang siap menjalankan misi perdamaiannya di belahan dunia ini.
0 komentar
Posting Komentar