Sana Sini News - Roberto Mancini sebetulnya sudah tidak mau lagi memikirkan apalagi membicarakan soal Carlos Tevez. Namun, apa yang dilakukan oleh Tevez sekarang ini memaksanya angkat bicara soal eks kaptennya tersebut.
Tevez pulang ke kampung halamannya, Argentina di tengah jeda internasional akhir pekan lalu dan hingga kini menolak untuk kembali lagi ke Kota Manchester.
Mau tak mau kaburnya kapten City musim lalu tersebut membuat persiapan City menghadapi duel papan atas melawan Newcastle United, Sabtu (19/11) esok sedikit terganggu.
“Kami tak bisa terus-menerus bicara soal Tevez. Kami punya pertandingan yang penting,” kata Mancini dikutip dari Sky Sports, Jumat (18/11/2011).
Terakhir kali Tevez bermain bagi City adalah ketika melawan Birmingham City di ajang Piala Liga di Etihad Stadium pada 24 September 2011 lalu. Mancini meyakinkan bahwa laga itu adalah laga terakhir Tevez di City.
“Saya tak tahu kapan saya akan melihat Tevez lagi. Saya hanya tahu dia sedang berada di Argentina, soal lainnya saya tak tahu. Tak ada kemungkinan dia bisa kembali lagi,” kata Mancini.
Bagaimanapun, manajer asal Italia tersebut mengakui bahwa sebetulnya bila striker berusia 27 tahun itu mau meminta maaf atas tindakannya di Munich lalu maka persoalan ini akan ditutup. Sayangnya, Tevez yang sudah dihukum denda empat pekan menolak meminta maaf kepada klub dan Mancini.
“Siapapun harus bertindak adil, terutama jika Anda adalah kapten Manchester City, klub prestisius. Semua orang bisa melakukan kesalahan dan tak ada kesalahan yang tak bisa diperbaiki. Ini sebetulnya cukup hanya dengan meminta maaf. Tapi, dia tak mau,” kata Mancini.
0 komentar
Posting Komentar