Sana Sini News - Lapangan Karebosi Makassar tempat latihan PSM sudah dibenahi. Pelatih Petar Segrt pun memuji kondisi lapangan yang sudah rata dan rumput yang sudah tumbuh subur.
Petar sengaja datang khusus ke lapangan Karebosi guna memastikan apakah lokasi lokasi latihan bagi anak asuhnya itu sudah layak digunakan atau tidak. “Sangat bagus. saya senang. Lapangan sudah rata dan ditumbuhi rumput yang lebat,” ujar Petar, kemarin.
Kendati demikian, arsitek berkebangsaan Kroasi ini tak langsung ingin memakainya. Padahal manajemen sudah memutuskan latihan tim digelar di lapangan Karebosi mulai, Senin (21/11) pekan depan. Pasalnya, manajemen cukup terbebani jika tim tetap memakai stadion Andi Mattalatta untuk latihan karena biaya per satu kali pemakaian Rp500 ribu.
“Nanti setelah melakoni laga perdana away ke Papua melawan Persidafon dan Persipura baru bisa dipakai lapangan Karebosi. Untuk sementara, saya minta tetap dirawat dulu rumputnya agar tumbuh lebat. Nanti saat mau dipakai, baru dipotong rata,” pinta Petar.
Koordinator perlengkapan dan perbaikan lapangan Karebosi, Madjid C. Putra mengatakan, lapangan Karebosi sudah ditimbuni tanah pasir sebanyak delapan truk. Awalnya hanya ditimbuni empat truk. Namun petar masih menolak karena dianggap belum rata.
“Sudah ditambahi lagi timbunannya. Sekarang sudah bagus dan coach Petar mengaku puas. Sekarang, kami masih merawat rumputnya dan nanti akan dipotong ketika sudah mau digunakan,” ungkapnya, kemarin.
Sementara itu, Manager Operasional PSM Ismun Muhdar mengatakan, manajemen tak sanggup memenuhi keinginan Petar yang ingin tetap memakai lapangan stadion. Alasannya, anggaran dari konsorsium untuk biaya operasional tim belum cair dan sulit disetujui oleh Chief Executif Officer (CEO) PSM Rully Habibie.
Tak hanya itu, Ismun juga mengaku masih mempertimbangkan keinginan petar yang hendak menggunakan lapangan stadion untuk latihan malam hari, Senin pekan depan. “Kalau pengelola stadion tidak ada masalah karena hanya dihitung sewa. Tetapi biaya listrik itu harus dibicarakan lagi dengan pihak PLN Makassar. Biaya listrik untuk satu kali pemakaian latihan bisa mencapai Rp5-7 jutaan,” tandasnya.
0 komentar
Posting Komentar